Topik : “Membuat makanan tradisional menyehatkan dari pace”
Judul Topik : “Kembang Goyang Pace”
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Kabupaten
Pacitan terletak di ujung barat daya provinsi Jawa Timur. Wilayahnya berbatasan
dengan kabupaten Ponorogo di utara, kabupaten Trenggalek di timur, Samudra
Hindia di selatan, serta kabupaten Wonogiri (Jawa Tengah) di barat. Pacitan
dikenal sebagi kota 1001 goa karena memang kota Pacitan terdapat banyak
goa-goa. Dan Pacitan merupakan tempat kelahiran Presiden RI yang ke-6, yaitu
Bapak Susilo Bambang Yudhoyono.
Sebelum
membahas tentang pace, kita harus mengetahui hubungan antara pace dengan kota
Pacitan. Ternyata nama kota Pacitan berasal dari kata pace. Nama itu diberikan
oleh Gusti Mangkubumi dikarenakan di daerah tersebut terdapat banyak tanaman
pace. Oleh karena itu sudah sejak dahulu kota Pacitan berpotensi dengan
tanaman-tanamen pace.
Pace
sebenarnya nama lain dari buah mengkudu. Pace dikenal sebagai buah “si buruk
rupa”, dikarenakan bentuknya yang jelek. Buah pace yang masih muda berwarna
hijau dengan bintik-bintik. Sedangkan buah pace yang sudah masak berwarna putih
dengan bintik-bintik.
Sebenarnya
sejak dahulu masyarakat Indonesia sudah
menggunakan buah pace sebagai bahan pengobatan dan menjaga stamina. Tetapi
karena tuntutan zaman yang semakin modern, masyarakat lebih memilih menggunakan
dan mengkonsumsi suatu produk keluaran dari pabrik yang banyak bahan kimianya
daripada dengan menggunakan dan mengkonsumsi produk tradisional yang terbuat
dari bahan alami. Mungkin masyarakat modern saat ini lebih memilih hal-hal yang
instan. Daripada menggunakan produk tradisional yang cara memperolehnya lebih
sulit daripada produk yang serba instan.
Pace
merupakan buah yang mempunyai beberapa
khasiat. Menurut para ahli, pace mempunyai zat-zat yang bermanfaat sebagai obat
kencing manis, penyakit darah tinggi, dan penyakit kanker. Walaupun bentuk pace
sangat jelek, berbau tak sedap dan rasanya tidak enak tetapi dia mempunyai
khasiat yang sangat banyak.
Dari
hal di atas terbukti bahwa antara pacitan dan pace mempunyai hubungan. Dari
uraian sebelumnya Pacitan mempunyai potensi dengan pace. Tetapi masyarakat
Pacitan banyak yang tidak menggunakan pace sebagai bahan produk olahan yang
mencirikhaskan Pacitan.
B.
Rumusan Masalah
ü Bagaimana caranya masyarakat Indonesia mengetahui kota Pacitan dari
buah pacenya (mengkudu)?
ü Bagaimana caranya tanaman pace yang tidak enak menjadi produk
olahan yang enak?
ü Bagaimana caranya meningkatkan kreatifitas masyarakat Pacitan dalam
mengolah produk olahan terutama makanan tradisional yang mencirikhaskan kota
Pacitan?
ü Apa saja manfaat dari pace?
C.
Tujuan Penulisan
ü Supaya masyarakat Indonesiamengenal kota Pacitan.
ü Meningkatkan kreatifitas masyarakat Pacitan dengan Produk olahan
dari pace.
ü Supaya mengetahui beberapa manfaat dari pace.
0 komentar:
Posting Komentar